Minggu, 22 Februari 2009

Ponari dan Problem Kesehatan

Sangat mengagumkan. Begitu kira-kira kata yang pantas untuk menggambarkan fenomena pengobatan yang terjadi di Desa Balongsari, Jombang. Ponari, anak kelas 3 SD Balongsari itu kini menjadi selebritis kesehatan. Hanya dengan kesaktian batu petir yang dimilikinya, seribu satu macam penyakit bisa disembuhkan. Ponari kini jadi dukun cilik bagi masyarakat yang sedang sakit.

Kamis, 19 Februari 2009

Dekrit Penghapusan Shalat

Wallahu a’lam. Sekiranya Tuhan menghapuskan ibadah shalat bagi umat Islam, apa jadinya respons umat terhadap hal ini. Boleh jadi banyak orang Islam yang mengadakan syukuran atas penutupan ibadah yang sudah diwajibkan berabad-abad lamanya ini. Mereka mungkin sangat bergembira. Bebas, lepas, tidak ada lagi kewajiban yang menyita waktu mereka. Tidak ada lagi ritual-ritual yang mengganggu langlam tidur mereka. Terasa begitu menyenangkan.

Senin, 16 Februari 2009

Politik dan Pendidikan

Calon presiden, anggota DPR, gubernur, atau bupati semestinya orang terdidik dan peduli pada pendidikan. Jika tidak, sebaiknya menyingkir dari bursa pencalonan. Sebab pendidikan adalah queen. Pendidikan berbanding lurus dengan kesejahteraan. Jika seorang calon peduli pada pendidikan berarti dia anti kebodohan. Sebaliknya jika tidak, berarti ada semangat pembodohan. Ada niat untuk mencelakai atau menyengsarai rakyat dengan vested interest yang tinggi.

Memanggul Melapetaka

Aku mau tidur, tapi mata ini tak juga mengantuk. Aku sudah suntuk, tapi otak ini terus saja melayang tak menentu. Berulang kali kurebahkan badan, tapi tak kunjung mata ini mau terpejam. Aku sedih. Sungguh lagi sangat sedih. Aku tidak bisa berbuat apa-apa. Panjang waktu yang kulalui, nilaiku tak lebih dari sekedar air keruh. Masih pada tahapan manusia mubah, atau lebih rendah lagi, makruh. Kehadiranku tidak mendatangkan pengaruh. Bahkan pada saat tertentu selaiknya aku menyingkir dari segala riuh, karena mulai memudharat.

Rabu, 11 Februari 2009

Kekuasaan itu Candu

Politik artinya segala hal yang berkaitan dengan kekuasaan. Dalam domain apa saja kekuasaan dimainkan, maka ia sudah masuk dalam kategori politik. Seorang suami yang menjalankan strategi agar isteri dan anaknya patuh tanpa reserve, itu namanya politik dalam menghimpun kekuasaan. Sebaliknya ketika sang suami menelantarkan isteri lamanya dan nikah lagi dengan isteri baru atas prerogatif poligami yang dimilikinya, berarti dia sedang menggunakan kekuasaan.